Sabtu, 07 April 2012

Badai Matahari 2013, Telekomunikasi Lumpuh

Sebuah ramalan menakutkan baru saja dipublikasikan badan
antariksa NASA. Menurut sejumlah astronom Amerika, pada
tahun 2013, matahari akan bangun dari hibernasi selama
bertahun-tahun. Sayangnya, kondisi itu tak menguntungkan
penghuni bumi.
Dampak 'bangunnya' matahari dari hibernasi tahunan
mengakibatkan gangguan komunikasi satelit secara global.
Alhasil, telekomunikasi di bumi diramalkan bakal kacau balau.
Dalam laporannya, yang dilansir Pravda, Jumat 1 Oktober 2010,
Menteri Pertahanan AS Liam Fox mengatakan bahwa badai
elektromagnetik yang sempurna di permukaan matahari akan
berdampak bencana teknogenik di bumi.
Fox tidak sekadar omong kosong. Ramalannya diperkuat dengan
statistik terbaru yang menunjukkan bahwa suhu permukaan
matahari akhir-akhir ini meningkat pesat.
Badai matahari akan menghasilkan radiasi tingkat tinggi dan
berpengaruh sangat besar bagi medan magnet bumi. Radiasi
yang kemudian merusak seluruh gelombang elektromagnetik di
bumi dan membuat bencana besar.
Bisakah Anda membayangkan bumi tanpa telekomunikasi?
Hampir seluruh alat transportasi massal akan lumpuh, mulai dari
kereta api, MRT, subway, dan tentu saja pesawat terbang. Segala
bentuk navigasi yang berbasis GPS dan berhubungan dengan
satelit akan terkena imbas. Jaringan mobile dan radio akan lenyap.
Tak perlu heran. Liam Fox sempat mengatakan bahwa
masyarakat di bumi sangatlah tergantung dengan teknologi.
Sehingga membuat seluruh manusia di dalamnya rentan. Ini tak
bisa dipungkiri.
Pelindung bumi kali ini tak mampu mengatasi kisruh yang
dikirimkan matahari, yang mana langsung menyebabkan
gangguan pada seluruh komputer. Bahkan, menurut Daily Mail,
berbagai aktivitas sistem perbankan juga mengalami hal serupa.
Ini memang hanya sekadar ramalan. Tapi, jika kemungkinan ini
terjadi, arus listrik di dunia lumpuh. Bisa memakan waktu
beberapa jam, bisa juga berbulan-bulan. Tergantung seberapa
besar dampak dari badai matahari tersebut.
"Untuk mengatasi kemungkinan terburuk, kita harus
mengantisipasinya dari sekarang. Jangan terlambat setelah
semuanya lumpuh," ujar Fox.
Para ahli menginvestigasi aktivitas matahari selama 11 tahun
terakhir. Di tahun-tahun sebelumnya, aktivitas matahari cukup
tenang. Namun, menurut ahli, masa itu adalah masa tenang
sebelum badai.
Kini, Cincin api di matahari, siap beterbangan dari permukaan
dalam waktu dekat, sekitar 2-3 tahun lagi. Kekuatannya luar biasa;
seratus bom hidrogen per cincin. Jika kekuatan destruktif itu
sampai ke bumi akan menyebabkan kerusakan besar dan
kerugian ekonomi mahadahsyat. Kekuatannya diperkirakan 20 kali
lebih besar dari Badai Katrina yang cukup terkenal.
Liam Fox, begitu pun para ahli, memaparkan ramalan sesuai
investigasi bertahun-tahun. Gejolak api matahari adalah
manifestasi terkuat di permukaan matahari. Kekuatan gejolak api
yang besar bisa mencapai 1032 erg, 100 kali lebih kuat
dibandingkan energi termal yang bisa dibentuk dari pembakaran
seluruh minyak dan cadangan batu bara di perut bumi.
Jika gejolak api matahari tak sampa, masih ada ancaman lain
untuk bumi. Aliran terkuat korpuskular siap mengganggu medan
magnet di planet Bumi dan membuat karakteristiknya berubah
seketika. Partikelnya bergerak dengan kecepatan super 400-1000
km per detik, sehingga bisa mencapai bumi dalam waktu 1-2 hari
saja. Proses inilah yang disebut badai magnetik


mixknowledge

0 komentar:

Posting Komentar

Copyright © 2010 King Abdul Aziz | Design : Noyod.Com | Images: Moutonzare